NetizenWatch.com – Dunia hiburan internasional digemparkan dengan penangkapan rapper Amerika Serikat, Sean John Combs, yang lebih dikenal sebagai P Diddy atau Puff Daddy, terkait dugaan kasus perdagangan seks dan prostitusi. Pria yang dikenal sebagai musisi, produser, dan pengusaha ini ditangkap pada 16 September 2024, dengan tuduhan yang mencakup perdagangan seks, penculikan, hingga kerja paksa.
Penangkapan P Diddy menjadi sorotan setelah sebuah video pemukulan yang dilakukan olehnya terhadap pacarnya, Casandra Ventura (Cassie), viral di media sosial. Cassie, yang mengklaim sebagai korban, menuduh Diddy melakukan pemerkosaan serta tindakan kekerasan fisik seperti meninju, memukul, menendang, dan menginjak-injaknya.
Dalam penyelidikan yang dilakukan oleh Homeland Security Investigations New York, penggerebekan terhadap kediaman Diddy pada Maret 2024 menemukan barang bukti berupa narkotika, senjata api AR-15 dengan nomor seri yang dihapus, amunisi, serta ribuan botol minyak bayi dan pelumas. Bukti-bukti ini memperkuat tuduhan Cassie mengenai penyiksaan fisik, emosional, dan verbal yang dialaminya.
Homeland Security Investigations juga mengungkapkan bahwa Diddy mengendalikan korbannya melalui kekerasan fisik, janji peluang karier, hingga ancaman tidak memberikan dukungan finansial. Selain itu, Diddy dilaporkan memantau catatan medis dan tempat tinggal para korban, serta memasok mereka dengan zat terlarang.
Sosok P Diddy, yang juga dikenal karena gaya hidup mewah dan pesta-pesta liar bertajuk Freak Off, kini mendekam di penjara Brooklyn dengan ancaman hukuman minimal 15 tahun penjara hingga hukuman seumur hidup.
Diddy, lahir pada 4 November 1969, merupakan rapper, produser, dan pengusaha sukses di Amerika Serikat. Melalui label rekaman Bad Boy Entertainment, ia telah memproduseri berbagai nama besar dalam dunia musik seperti Mary J. Blige, Mariah Carey, Usher, dan TLC. Ia juga memiliki hubungan dekat dengan Jennifer Lopez (JLo), dan pernah terlibat dalam kasus penembakan pada 1999 saat keduanya masih menjalin hubungan.
Selain karier musik yang gemilang, Diddy juga sukses dalam bisnis, termasuk minuman beralkohol Diageo dan berbagai perusahaan di bawah Combs Enterprises. Kekayaannya yang mencapai USD 600 juta menjadikannya salah satu rapper terkaya di dunia. Namun, serangkaian kontroversi hukum, termasuk penangkapan terbaru ini, membuat karier dan reputasinya berada di ujung tanduk.
Kasus P Diddy juga menyeret nama-nama besar seperti Justin Bieber, Jay-Z, dan Beyonce, yang diduga terlibat dalam beberapa acara yang diselenggarakan oleh Diddy selama bertahun-tahun.
Baca Juga : Sinopsis Film Aftermath, Kisah Penuh Emosi Wajib Ditonton!
Dapatkan informasi terupdate berita polpuler harian dari NetizenWatch.com. Untuk kerjasama lainya bisa kontak email tau sosial media kami lainnya.