NyenyerNetizen
  • Beranda
  • Ruang Maya
  • Realitas Negeri
  • Opini Kita
Kamis, Juli 31, 2025
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Ruang Maya
  • Realitas Negeri
  • Opini Kita
No Result
View All Result
NyenyerNetizen
No Result
View All Result
Home Berita

Cek Panen Padi di Malang, Jokowi: Ini Masalah Perut

Admin Netizenwatch by Admin Netizenwatch
30 April 2021
in Berita
0
Cek Panen Padi di Malang, Jokowi: Ini Masalah Perut
0
SHARES
30
VIEWS

Jakarta – Presiden Joko Widodo (Jokowi) hari ini melakukan kunjungan ke berapa titik di Jawa Timur. Salah satu lokasi yang didatangi adalah desa Kanigoro, kabupaten Malang, Jawa Timur.

Jokowiu yang juga ditemani Ketua DPR Puan Maharani memantau langsung proses panen beras, penggilingan hingga penanaman kembali.

“Saya bersama dengan ibu Puan Maharani Ketua DPR RI dan juga para menteri, gubernur dan bupati untuk memastikan bahwa produksi padi yang ada, panen yang ada betul-betul bisa memenuhi kebutuhan seluruh rakyat Indonesia,” ucapnya dilansir dari akun Youtube Sekretariat Presiden, Kamis (29/4/2021).

Jokowi mengatakan, proses panen harus benar-benar dihitung secara detil. Kalkulasi mengenai besaran produksi beras akan memberikan kepastian sehingga pemerintah tidak perlu membuka keran impor untuk menutupi kebutuhan yang kurang.

Jokowi sendiri sudah berjanji tidak akan membuka keran impor beras hingga Juni 2021. Dia juga janji tidak akan ada impor beras hingga akhir tahun asal produksi dalam negeri memenuhi kebutuhan yang ada.

“Oleh sebab itu kita tidak perlu yang namanya impor tapi hitung-hitungannya memang harus pasti. Karena ini menyangkut masalah perut, masalah makan rakyat itu dari sini,” tuturnya.

Dari hasil kunjungannya itu, Jokowi juga mendapatkan informasi mengenai produktivitas varietas IPB 3S dengan capaian 1 hektar bisa menghasilkan 12 ton gabah.

“Ini hasil yang bagus sekali dan nanti akan saya tidak lanjuti dengan IPB, agar ini bisa dikembangkan dalam jumlah yang lebih besar lagi. Sehingga ketahanan pangan kita kedaulatan pangan kita betul-betul bisa kita raih tanpa kita harus impor dari negara lain,” tuturnya.

Para petani juga mengeluh kepada Jokowi bahwa mereka membutuhkan alat-alat, sarana dan prasarana yang mendukung produksi.

“Tadi diminta oleh petani mengenai mesin panen, traktor dan hal-hal yang lainnya. Saya kira ini akan kita penuhi karena ini sangat dibutuhkan sekali oleh petani di sini,” tutupnya.

(das/zlf)

Tags: Berita Ekonomi Bisnis
Previous Post

Viral Kue Nastar Berubah Jadi Bentuk Telur Ceplok Ini Bikin Ngakak

Next Post

Pengamat Nggak Yakin Ekonomi Kuartal II Tumbuh 7% Seperti kata Jokowi

Next Post
Pengamat Nggak Yakin Ekonomi Kuartal II Tumbuh 7% Seperti kata Jokowi

Pengamat Nggak Yakin Ekonomi Kuartal II Tumbuh 7% Seperti kata Jokowi

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Login
Notify of
guest

guest

0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments

Artikel Terpopuler

Siapa Bjorka dan Kenapa ‘Mengacak-acak’ Indonesia?

Siapa Bjorka dan Kenapa ‘Mengacak-acak’ Indonesia?

13 September 2022
Viral Supermarket di Jakarta Jual Ikan Cupang, Komentar Netizen Kocak

Viral Supermarket di Jakarta Jual Ikan Cupang, Komentar Netizen Kocak

10 Februari 2021
Program Satu Juta Vaksin, Polres Batu Lampaui Target

Program Satu Juta Vaksin, Polres Batu Lampaui Target

27 Juni 2021

Berita Lainnya

Akibat Kuliah Online, Mahasiswa Ini Kenal Teman Sekelasnya Lewat TikTok

Akibat Kuliah Online, Mahasiswa Ini Kenal Teman Sekelasnya Lewat TikTok

10 Februari 2021

Netizen Terkejut! Usai Viral Agama Denise Cheriesta

27 Juni 2024

LPSK Turun Tangan Kasih Pendampingan, Simpatisan Mas Bechi Aniaya Saksi Kasus Pelecehan Sesksual Santriwati!

14 Juli 2022

Kapolda Bali Serahkan bantuan 1 Ton Beras Kepada PW Muhammadiyah Provinsi Bali

27 Agustus 2021
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Kebijakan Privasi
  • Tentang Kami
  • Disclaimer
  • Citizen Journalism
© Copyright Netizenwatch Team All Rights Reserved
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Entertainment
  • Kehidupan
  • Berita
  • Ruang Maya
  • Realitas Negeri
  • Opini Kita

wpDiscuz