NyenyerNetizen
  • Beranda
  • Ruang Maya
  • Realitas Negeri
  • Opini Kita
Kamis, Juni 12, 2025
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Ruang Maya
  • Realitas Negeri
  • Opini Kita
No Result
View All Result
NyenyerNetizen
No Result
View All Result
Home Berita

Kapolri Minta Kampung Tangguh Narkoba Diciptakan

Admin Netizenwatch by Admin Netizenwatch
15 Juni 2021
in Berita
0
Kapolri Minta Kampung Tangguh Narkoba Diciptakan
0
SHARES
17
VIEWS

Jakarta, Gatra.com – Kepala Polisi Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Listyo Sigit Prabowo meminta Kampung Tangguh Narkoba diciptakan.

“Dulu kita telah menciptakan kampung-kampung tangguh dalam rangka pemberantasan atau mencegah laju perkembangan COVID, maka kali ini saya minta Kampung Tangguh Narkoba diciptakan di seluruh Indonesia,”ucap Listyo dalam konferensi pers di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan pada Senin (14/06).

Menurut sepenuturan Listyo, hal ini didasari untuk mencegah munculnya pengguna baru. Menurutnya mempengaruhi orang untuk menggunakan narkoba adalah suatu hal yang gampang. 

Listyo menjelaskan bahwa kampung tangguh narkoba diisi oleh kerjasama antara polisi, pemerintah daerah, tokoh agama dan masyarakat. Menurut sepenuturan Listyo, kampung tangguh memiliki daya cegah, tangkal dan berani bertindak terhadap narkoba. 

“Kemudian terhadap peredaran yang ada segera bisa diinformasikan, sehingga kemudian kita bisa tangkap. Dengan harapan itu maka kita memiliki daya cegah, daya tangkal terhadap ancaman narkoba,”ucap Listyo.

Masyarakat, kata Listyo, tentu harus terlibat dalam kerja Polri bersama stakeholder yang ada. Peningkatan kerjasama dengan seluruh Stakeholder seperti seperti Badan Narkotika Nasional (BNN) dan Direktorat Jenderal Pemasyarakatan menurutnya perlu terus dilakukan.

Polri di tahun 2021 telah mengungkap narkoba jenis shabu seberat 2,5 ton dari jaringan Timur Tengah hingga April 2021. Adapun hingga Mei 2021, kurang lebih 3,6 ton diamankan.

Dalam pengungkapan kasus di bulan Juni ini, polisi mengamankan 1,129 ton Shabu dari 4 tempat kejadian perkara yang ada di Bekasi, Bogor, dan Jakarta. Adapun 5 Warga Negara Indonesia dan 2 Warga Negara Nigeria ditetapkan sebagai tersangka.

Tersangka dikenakan dengan pasal 114 ayat 2 subsider pasal 115 ayat 2 lebih subsider pasal 112 ayat 2 juncto pasal 13 ayat 1 dan ayat 2 Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 35 tahun 2009 Tentang Narkotika dengan ancaman penjara seumur hidup dan maksimalnya hukuman mati. 


Previous Post

Tekan Covid-19 di Bangkalan, Panglima TNI dan Kapolri Rangkul Tokoh Agama

Next Post

Polda Kalsel telah vaksinasi ribuan warga

Next Post
Polda Kalsel telah vaksinasi ribuan warga

Polda Kalsel telah vaksinasi ribuan warga

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Login
Notify of
guest

guest

0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments

Artikel Terpopuler

Watch: 7 Tips On How To Start Working Out

7 November 2020
Polri soal Arus Balik: Lalin Normal, Tak Ada Penumpukan

Polri soal Arus Balik: Lalin Normal, Tak Ada Penumpukan

24 Mei 2021
Wakapolri Kunker ke Sumut, Tinjau Pos PPKM Mikro

Wakapolri Kunker ke Sumut, Tinjau Pos PPKM Mikro

5 Agustus 2021

Berita Lainnya

Azizah Salsha Disebut Selingkuh dengan Salim!

Azizah Salsha Disebut Selingkuh dengan Salim!

21 Agustus 2024

Angela Perkasa, Putri Eks Panglima TNI, Menikah dengan Perwira Polisi Hafiz Prasetia

19 November 2024

Viral Wanita Berseragam PNS Berdandan bak Boneka Barbie

2 Februari 2021

Agnes Jennifer Kembali Disorot Usai Rayakan Anniversary dengan David Clement

19 Maret 2025
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Kebijakan Privasi
  • Tentang Kami
  • Disclaimer
  • Citizen Journalism
© Copyright Netizenwatch Team All Rights Reserved
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Entertainment
  • Kehidupan
  • Berita
  • Ruang Maya
  • Realitas Negeri
  • Opini Kita

wpDiscuz