Jakarta – Presiden Joko Widodo (Jokowi) membuka Kongres XX Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Tahun 2021 secara virtual. Dalam pidatonya, Jokowi menyebut PMII selalu terdepan mengawal perjalanan bangsa.
“Sebagai anak kandung Nahdlatul Ulama, PMII selalu terdepan dalam mengawal perjalanan bangsa. Teguh membela NKRI, teguh membela Pancasila, teguh membela Undang-Undang Dasar 1945, dan teguh dalam membela Bhinneka Tunggal Ika, dan juga konsisten menyebarkan toleransi dan kesejukan dalam kehidupan masyarakat Indonesia yang majemuk, dan beragam,” kata Jokowi melalui kanal YouTube Sekretariat Presiden, Rabu (17/3/2021).
Jokowi pun memberikan apresiasinya terhadap kader-kader PMII yang selalu menunjukkan komitmen kebangsaan yang kuat. Selain itu, konsisten menyuarakan kepedulian dan keadilan terhadap sesama dan bersifat kritis, solutif demi perbaikan bangsa, serta merawat optimisme generasi muda dengan semangat keislaman dan keindonesiaan.
“Keluarga besar PMII yang saya banggakan, dunia telah berubah dengan cepat menimbulkan disrupsi pada semua sektor kehidupan, perubahan selalu tidak ramah bagi yang tidak siap berubah, dan berhenti belajar. Banyak organisasi, Ini banyak, banyak organisasi harus rela digilas perubahan karena tidak sigap beradaptasi dengan perubahan,” ujarnya.
Jokowi mengatakan PMII harus mampu beradaptasi dengan perubahan. Dia pun meminta kader PMII menjadi navigasi perubahan di Indonesia.
“PMII harus terus tumbuh dan berkembang menjadi organisasi kepemudaan yang inovatif dan adaptif, membuka diri dan adaptif terhadap hal-hal yang baru, buat kader-kader PMII menguasai ilmu dan teknologi itu sifatnya fardu ain, kewajiban setiap individu kader, kenapa? Karena PMII merupakan laboratorium kepemimpinan generasi muda Islam, yang ikut, yang akan ikut maju atau mundurnya Indonesia di masa depan,” tutur Jokowi.
Lebih lanjut, Jokowi mengatakan, saat ini pemerintah tengah bekerja keras memulihkan kesehatan masyarakat dan perekonomian nasional. Menurutnya, saat ini, ekonomi Indonesia tengah menunjukkan tren positif.
“Alhamdulillah ekonomi kita menunjukkan tren yang positif meskipun juga harus kita akui belum maksimal, tapi tidak ada kata lelah dalam kamus saya, Apalagi di masa krisis pandemi yang melanda dunia seperti sekarang ini, sebab itu saya minta dukungan dan partisipasi para kader PMII, menjadi bagian dari jihad kebangsaan ini, ikut berkontribusi ide, gagasan, dan bekerja nyata membantu dan menyelesaikan persoalan persoalan besar bangsa kita, mulai dari lingkungan kita masing-masing,” papar dia.
Jokowi juga percaya Kongres PMII kali ini bisa menghasilkan program strategis untuk menjawab persoalan kemahasiswaan, persoalan kemasyarakatan, dan persoalan kebangsaan. Hal itu tak lain untuk mewujudkan kemajuan PMII di masa depan.
“Agar tetap tegak berdiri dan disegani memberikan makna penting bagi kemajuan dan kejayaan Indonesia,” pungkas Jokowi.
(mae/imk)